Peristiwa Tragis di Sungai Sejenuk
VEGASHOKI88 – Sebuah peristiwa tragis terjadi di Desa Tanjung Beringin, Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, pada Selasa, 18 Februari 2025. Seorang bocah laki-laki berusia 10 tahun bernama Markes Hasibuan diduga diterkam buaya saat sedang mandi di Sungai Sejenuk sekitar pukul 13.30 WIB. Hingga saat ini, tim pencarian gabungan yang terdiri dari warga dan pihak kepolisian masih melakukan upaya pencarian terhadap korban.
Penjelasan Kapolsek Batu Ampar
Kapolsek Batu Ampar, IPDA Rachmatul Isani Fachri, menjelaskan bahwa insiden tersebut terjadi ketika Markes mandi bersama teman-temannya di tepi sungai. “Tanpa disangka, saat ia melompat ke air, seekor buaya berukuran sekitar 4 meter tiba-tiba muncul ke permukaan dan langsung menerkam tubuh bocah malang tersebut,” ungkap Isani dalam keterangan tertulisnya pada Kamis, 20 Februari 2025. Salah satu teman korban yang menyaksikan kejadian tersebut menyatakan bahwa buaya itu muncul dengan tiba-tiba.
Tindakan Orang Tua yang Terburu-buru
Saksi mata bernama Carles melaporkan bahwa buaya tersebut tiba-tiba menggigit tubuh Markes dan menyeretnya ke arah aliran sungai yang lebih besar. Mendengar teriakan Carles, orang tua Markes segera diberitahu mengenai insiden tersebut. Ayah Markes pun langsung mengambil motor air untuk mengejar buaya dengan harapan dapat menyelamatkan anaknya. Namun, setelah dilakukan pencarian intensif, baik korban maupun buaya tidak dapat ditemukan.
Imbauan untuk Warga Setempat
Peristiwa ini menjadi perhatian khusus bagi warga setempat, yang diminta untuk lebih waspada saat beraktivitas di sekitar sungai, yang dikenal sebagai habitat buaya. Isani mengingatkan masyarakat untuk selalu berhati-hati dan menjaga anak-anak agar tidak bermain terlalu dekat dengan sungai.
Kejadian Sebelumnya yang Mencemaskan
Menariknya, insiden tragis ini bukanlah yang pertama terjadi di lokasi yang sama. Sebelumnya, pada 2 Februari 2025, seorang bocah laki-laki berusia 6 tahun bernama Cristian Ricardo dilaporkan hilang setelah diduga diterkam buaya saat mandi di parit dekat rumahnya. Setelah tujuh hari pencarian, Cristian tidak kunjung ditemukan dan proses pencarian akhirnya dihentikan.
Peringatan untuk Keselamatan Masyarakat
Dengan dua kejadian dalam waktu sebulan, pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap ancaman buaya di lingkungan sekitar. “Warga diimbau untuk lebih berhati-hati saat beraktivitas di tepi sungai. Upaya pencarian masih terus berlangsung, dan kami berharap agar masyarakat selalu waspada,” tutup Isani.
