VEGASHOKI88 – KM Cahaya Rezeky, sebuah kapal motor yang mengangkut enam penumpang, ditemukan dalam keadaan selamat setelah dilaporkan hilang di perairan Mamuju, Sulawesi Barat. Pencarian intensif oleh Tim SAR gabungan membuahkan hasil pada Rabu (20/11/2024) sore, ketika kapal tersebut ditemukan di dermaga Pulau Salissingan.
Kronologi Kejadian
Kapal tersebut berangkat dari Pelabuhan TPI Mamuju pada Senin (18/11/2024) dini hari, dengan tujuan Pulau Salissingan. Kapten kapal, Jupri (40), menjelaskan bahwa seharusnya kapal tiba pada Selasa (19/11/2024) pagi, tetapi hingga malam, kapal belum juga tiba, yang menimbulkan kekhawatiran di kalangan keluarga dan pihak berwenang.
“KM Cahaya Rezeky ditemukan sekitar 20 mil nautika selatan Pulau Salissingan, dalam kondisi selamat,” ungkap Fajar Farial, Kapten KN SAR Parikesit.
Kesulitan Navigasi
Jupri menceritakan bahwa kesulitan navigasi menjadi penyebab mereka tersesat. Kapal hanya menggunakan kompas manual dan tidak dilengkapi GPS, sehingga mereka kehilangan arah hingga nyasar jauh ke Pulau Sabakkatan di Kalimantan Timur.
“Setelah beberapa kali tersesat, saya kewalahan. Kondisi semakin buruk ketika juragan kapal tertidur, sehingga saya harus bertanya kepada nelayan lokal,” jelas Jupri. Salah satu nelayan dari Makassar memberinya informasi yang salah, menyebutkan Pulau Salissingan berada di utara, lebih dari 100 mil jaraknya.
Petunjuk Tepat dan Penemuan
Keadaan semakin pelik ketika mereka menyadari bahwa kapal sudah jauh menyimpang dari jalur yang benar. Meskipun tersesat, beruntung mesin kapal tidak bermasalah dan bahan bakarnya cukup sampai mereka bertemu nelayan asal Mamuju. Berkat petunjuk yang tepat dari nelayan ini, Jupri dan penumpang berhasil mencapai Pulau Salissingan setelah satu hari berada di lautan.
Sesampainya di pulau tersebut, mereka disambut haru oleh keluarga yang telah menunggu dengan cemas. Jupri merasa lega dan bersyukur karena semua penumpang selamat tanpa mengalami masalah serius. Keluarganya sangat khawatir saat ia melaut dan saat berita tentang hilangnya kapal mereka menyebar.
Pelajaran Berharga
Insiden ini memberikan pelajaran berharga bagi Jupri dan penumpangnya. Ia menyadari betapa pentingnya memiliki peralatan navigasi yang lengkap dan komunikasi yang baik saat berada di laut. Sebelumnya, KM Cahaya Rezeky dinyatakan hilang pada malam Selasa, dan reaksi cepat dari pihak Basarnas Mamuju sangat membantu dalam pencarian. Dengan semangat dan kerja sama, akhirnya kapal dan penumpang dapat ditemukan dengan selamat, menandai akhir dari masa khawatir bagi semua yang terlibat.
